Salatiga, trendingjateng.id – Bagi orang Salatiga mungkin tidak asing dengan tempat kuliner ini. Ya, Teras Angkringan Benkemebul yang terletak di Jalan Ilyas sebelah barat JLS Pulutan Salatiga.
Angkringan Benkemebul merupakan spot wisata kuliner dengan nuansa rumah kampung dari kayu. Suasananya sangat terasa seperti di kampung di era 80an saat lampu belum begitu terang. Begitu juga di sini, cahaya lampu dipilih yang berwarna kekekuningan agak redup.
Tersedia banyak tempat duduk berbahan kayu untuk nongkrong, diskusi, ngopi, atau sambil menikmati aneka masakan jawa.
Pada saat malam hari juga tampak ramai. Tidak hanya muda-mudi namun anak-anak hingga dewasa juga memilih tempat ini untuk bersantai bersama keluarga ataupun rekan. Untuk rapat-rapat kecil juga nyaman.
Aneka minuman ala desa seperti teh kampul, jahe gula aren, kolak, susu, dan lainnya tersedia untuk menemani ngobrol bersama teman. Aneka snack ringan seperti pisang goreng, mendoan, bakwan, kentang goreng yang masih hangat juga cocok buat ngemil. Suasana tambah syahdu pada malam hari. Suara katak dan jangkrik terdengar merdu betul-betul membawa suasana pada zaman dahulu.
Salah satu pengunjung yang sempat trendingjateng.id temui, Budi Santoso orang Salatiga mengaku bangga dengan konsep yang disuguhkan. Pada malam haripun banyak dikunjungi oleh para pengunjung. Entah untuk ngobrol, ngopi, ataupun makan malam. Aneka makan malam seperti nasi goreng, kwetiaw, bakmi jowo, ayam goreng, ayam katsu juga bisa dipesan dengan harga terjangkau.
“Wah, bagus sekali konsepnya. Suasananya nyaman mengingatkanku suasana desa yang dirindukan. Ditambah lagi lokasinya di pinggir sawah bisa mendengar katak dan jangkrik yang berbunyi, jadi tambah syahdu,” kata Budi Santoso.
Kalau berkunjung di Angkringan Benkemebul pada jam-jam shalat tidak perlu khawatir tidak bisa shalat tepat waktu. Karena di tempat ini juga disediakan fasilitas mushola atau di sini dinamai langgar. Bangunannya terbuat dari kayu klasik tempo dulu. Lahan parkir juga luas. Untuk sepeda motor dikenai tarif parkir Rp2 ribu, sedangkan tarif parkir untuk mobil Rp3rb.
Jadi bagi Anda yang lewat Salatiga, jangan lupa mampir ke tempat wisata kuliner ini. Kalau siang pemandangan lebih bagus berlatar persawahan dan gunung.