Kabupaten Semarang, trendingjateng.id — Dua pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Semarang mengikuti Deklarasi Kampanye Damai, Selasa (24/9/2024) pasca pengundian nomor urut jelang Pilkada 2024.
Kegiatan berlangsung lancar bertempat di halaman kantor KPU Kabupaten Semarang sekitar pukul 15.00 WIB.
Kegiatan diawali dengan pembacaan deklarasi secara bersama-sama oleh seluruh paslon dipimpin oleh Ketua KPU Kabupaten Semarang.
Kemudian, dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi oleh paslon, diikuti oleh perwakilan dari Bawaslu dan Forkopimda Kabupaten Semarang.
Dalam kesempatan itu juga diserahkan bahan kampanye kepada para paslon. Penyerahan dilakukan oleh Ketua KPU Kabupaten Semarang Bambang Setyono.
“Deklarasi ini bermaksud agar tahapan kampanye sampai penetapan calon terpilih dapat dilaksanakan dengan damai, tertib, ayem tentrem di Bumi Serasi. KPU juga berterima kasih kepada jajaran Forkopimda yang selalu berkoordinasi. Semoga semua tahapan sukses, selesai penuh kedamaian,” kata Bambang Setyono.
Ia menjelaskan, deklarasi tersebut juga diikuti oleh segenap PPK dan PPS di seluruh wilayah melalui siaran digital langsung.
Hal itu menjadi salah satu upaya menyosialisasikan Pilkada damai dan partisipasi masyarakat dalam Pilkada bisa tercapai sesuai harapan.
Sebagai informasi, Pilkada Kabupaten Semarang diikuti dua paslon yang akan berkontestasi di Pilbup Semarang. Pasangan Ngesti Nugraha-Nur Arifah (Mutiara) mendapat nomor urut 1. Paslon ini diusung oleh koalisi besar PDI Perjuangan (18 kursi), PKB (5), Gerindra (4), PAN (2), Golkar (4), Hanura (1), Nasdem (5) Demokrat (1), PKS (4). Selain itu juga mendapat dukungan dari partai non-parlemen, yakni PSI, Partai Gelora, Partai Ummat, PBB, Perindo, dan Partai Buruh.
Adapun penantang Mutiara adalah paslon Nurul Huda-Yarmuji (Haji) yang mendapat nomor urut 2. Paslon Haji hanya diusung oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang memiliki enam kursi di DPRD Kabupaten Semarang.
