Salatiga, trendingjateng.id – Asosiasi Pengusaha Aqiqah Indonesia (Aspaqin) Wilayah Jawa Tengah terus mendorong para anggotanya untuk segera mengurus legalitas halal. Hal ini ditekankan pada saat kopdar para pelaku usaha aqiqah, Selasa (20/08/2024) di RM Oke Go Salatiga.
Kopdar kali ini, Aspaqin menghadirkan dua narasumber yaitu Ahmad Ridaurrahman dari Satgas Halal Kemenag Jawa Tengah dan Rais Nur Latifah dari Halal Center UIN Walisongo Semarang. Keduanya menyampaikan sosialisasi mengenai pentingnya legalitas halal bagi pelaku usaha, khususnya usaha aqiqah.
“Edukasi mengenai sembelihan yang halal ini harus terus digalakkan. Agar konsumsi daging halal bisa mudah didapatkan di tengah-tengah masyarakat. Hal ini tentu akan mensupport para pelaku usaha kuliner yang ada dan bisa merata,” papar Ahmad Ridaurrahman Satgas Halal Kemenag Jawa Tengah.
Ketua Aspaqin Jawa Tengah, Rohmadi menyampaikan bahwa ada 20 peserta yang hadir berasal dari kabupaten/kota di Jawa Tengah. Para peserta membangun komitmen yang sama menuju usaha yang berlegalitas halal. Hasil dari pertemuan tersebut akan ditindaklanjuti penandatanganan MoU antara Halal Center UIN Walisongo dan Aspaqin dalam bidang pemrosesan sertifikat halal.
“Ada 20 pengusaha aqiqah yang hadir pada kesempatan ini. Mereka tersebar dari penjuru kabupaten/kota di Jawa Tengah. Ke depan sebagai bentuk keseriusan kami selaku pengusaha aqiqah menuju legalisasi halal akan ditandatangani MoU antara Halal Center UIN Walisongo dan Aspaqin Jateng,” pungkas Rohmadi.