Jakarta, trendingjateng.id – Bahlil Lahadalia terpilih secara aklamasi dan ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) periode 2024-2029 pada Musyawarah Nasional (Munas) IX di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta pada Rabu (21/08/2024).
Bahlil yang juga menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) merupakan satu-satunya kader yang lolos verifikasi dan memenuhi syarat. Setelah mendapatkan dukungan dari seluruh pemegang hak suara yang hadir maka kepemimpinan partai berlambang pohon beringin lima tahun yang akan datang dinahkodai ole Bahlil menggantikan Airlangga Hartanto yang mengundurkan diri.
Dalam proses Munas, Adies Kadir yang merupakan Ketua Munas IX Partai Golkar menanyakan persetujuan kepada peserta Munas tentang penetepan Bahlil sebagai Ketua Umum Partai Golkar yang baru.
“Saya menanyakan apakah seluruh hadirin yang hadir setuju untuk kita tetapkan Bapak Bahlil Lahadalia menjadi Ketua Umum DPP Partai Golkar periode 2024-2029?”, tanya Adies Kadir.
“Setuju?”, Adies Kadir menegaskan.
“Setuju!”, jawab serentak peserta Munas diikuti gemuruh tepuk tangan.
Dalam kesempatan itu, Bahlil juga ditetapkan sebagai Formatur Tunggal untuk menentukan komposisi kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar periode 2024-2029. Penetapan tersebut dikarenakan Bahlil mendapatkan dukungan 50 persen plus 1 pemegang hak suara.