Salatiga, trendingjateng.id – Menjelang peringatan Hari Koperasi ke-78, Hari Jadi ke-1275 Kota Salatiga, dan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Kota Salatiga menggelar jumpa pers pada Rabu (9/7/2025) untuk menyampaikan berbagai persiapan penting kepada rekan-rekan media.
Kegiatan yang berlangsung di Ruang Kalitaman, Gedung Setda Lantai 2 ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Salatiga, didampingi oleh Wakil Wali Kota, Sekretaris Daerah, serta jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dalam paparannya, Muh. Sidqon Effendi selaku Ketua Harian Panitia Peringatan menyampaikan bahwa hingga saat ini telah terdata lebih dari 90 kegiatan yang akan digelar oleh berbagai OPD. Kegiatan-kegiatan tersebut masuk dalam kalender event resmi Kota Salatiga sebagai bagian dari rangkaian peringatan tiga momentum besar tersebut.
“Kami mencatat ada lebih dari 90 kegiatan yang akan mewarnai peringatan tahun ini. Ini menunjukkan antusiasme tinggi dari berbagai OPD untuk menyukseskan Hari Jadi Kota Salatiga dan momentum nasional lainnya,” ujar Muh. Sidqon Effendi di hadapan awak media.
Beberapa kegiatan besar yang akan menjadi sorotan di antaranya Kirab Budaya, Festival UMKM, Kenduri Rakyat, serta beragam acara lainnya yang melibatkan partisipasi masyarakat luas.
Tak hanya itu, dalam sesi dialog bersama media, sejumlah usulan baru turut disampaikan oleh rekan-rekan jurnalis, seperti penyelenggaraan pameran keris dan program great sale yang dapat melibatkan pelaku usaha lokal.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Salatiga menyampaikan apresiasinya dan akan menindaklanjuti masukan tersebut melalui OPD terkait.
“Masukan dari rekan-rekan media sangat kami apresiasi. Pameran keris dan great sale adalah ide yang baik untuk memperkuat nuansa budaya dan menggairahkan sektor ekonomi. Akan kami kaji dan koordinasikan lebih lanjut,” ujar Wali Kota.
Melalui konferensi pers ini, Pemerintah Kota Salatiga berharap agar seluruh rangkaian kegiatan yang akan diselenggarakan nantinya tidak hanya memperkuat nilai sejarah dan kebudayaan, tetapi juga menghibur masyarakat serta memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.
“Kami ingin agar peringatan ini menjadi milik semua warga. Tidak hanya seremonial, tetapi juga memberi ruang partisipasi dan hiburan bagi masyarakat,” tambah Wali Kota.
